
Studio Ghibli sudah seperti harta karun di dunia animasi. Karya – karyanya seperti Totoro dan Spirited Away membuat para penggemar sangat terhibur dengan berbagai perasaan hangat dan nostalgia. Tapi sekarang, ada tren baru: orang-orang menggunakan AI untuk membuat gambar yang bergaya mirip dengan Ghibli.
Keren? Iya. Tetapi juga membuat banyak pro dan kontra. Karena di satu sisi, teknologi ini membuka banyak kemungkinan baru, tapi di sisi lain, ada juga yang merasa ini semacam “menodai” keaslian karya seni yang seharusnya dibuat dengan tangan dan hati.
Dampak Positif
Bisa Diakses Siapa Saja
Cepat dan Praktis
Eksperimen Tanpa Batas
Nostalgia dalam Format Baru
Baca juga : https://codinglab.id/layanan-terbaik-di-software-house-medan/
Layanan Terbaik Di Software House Medan
Dampak Negatif
Masalah Etika dan Hak Cipta
Seni Jadi Terasa ‘Kosong’
Seniman Bisa Bergeser
Gaya Tanpa Cerita
Lalu, apa solusi terbaik?
Mungkin solusinya bukan tentang memilih antara “AI itu bagus” atau “AI itu jahat”, tapi lebih ke cara kita menggunakannya. AI bisa menjadi alat bantu, bukan pengganti. Yang terpenting adalah kita tetap menghargai karya seni manusia dan tidak asal menggunakannya izin. Karena pada akhirnya, Ghibli itu bukan hanya tentang visual yang indah saja tetapi tentang hati seorang seniman yang berbicara lewat gambar.
admincodinglab
admincodinglabYou Might Also Like
- admincodinglab
- 0 Comments